Konsep Fisika Dibalik Migrasi Burung

Kalian sudah pernah melihat burung yang terbang bermigrasi (berpindah tempat) ?

Banyak sekali jenis burung yang suka bermigrasi, antara lain Angsa Tundra, Trinil, Raptor, Sikep Madu asia dan masih banyak jenis lainnya. Tujuan burung bermigrasi adalah mencari lingkungan yang lebih hangat dan menghindari kondisi cuaca yang ekstrem.

Gambar Angsa Tundra yang terbang bersama saat bermigrasi

Saat burung bermigrasi umumnya mereka terbang berkelompok membentuk suatu parade yang sangat indah, jarang sekali ditemukan burung terbang jauh sendirian. 

Burung terbang secara berkelompok selain bertujuan untuk meningkatkan keamanan terhadap serangan predator, juga untuk mengurangi resiko tersesat di jalan saat melakukan migrasi jarak jauh. Dalam melakukan migrasi dari satu tempat ke tempat lainnya kawanan burung tersebut memanfaatkan medan magnetik bumi sebagai penunjuk arah.

Weh,,weh ternyata burung juga tau mengenai medan magnetik bumi.


Saat terbang bersama, burun-burung tersebut seringkali membentuk formasi terbang seperti huruf V.
Eh,,,lha kok bentuk formasinya seperti huruf V ya, memang keutungan apa yang mereka dapat jika membentuk formasi terban seperti itu ?

Ternyata, ada konsep fisika yang mereka praktekan saat membuat formasi tersebut.
Burung yang berada diposisi paling depan sendiri bertugas untuk memecah hambatan udara ( gesekan dengan udara), sehingga burung-burung lain yang berada dibelakangnya dapat bergerak/terbang dengan lebih mudah dan energi yang mereka keluarkan lebih efisien.
Ketika burung yang berada diposisi terdepan lelah, maka dengan segera burung lainnya akan menggantikan posisinya. 

Nah,,ternyata burung-burung tersebut tidak egois dan pengennya enaknya sendiri, mereka saling bekerja sama sehingga gerakan burung-burung tersebut sangat sinergis yang dapat menguntungkan mereka dalam hal efisiensi tenaga.

Melihat angsa terbang dengan Formasi tersebut, seakan-akan mereka tidak pernah ada yang salah arah. Namun demikian masih tetap ada kesalahan arah terbang yang dilakukan oleh beberapa burung, tapi kesalahan tersebut akan segera ditutupi oleh burung lainnya .

Misal dari gambar diatas jika ada burung yang menyimpang dari posisi 1 ke posisi 2 maka burung lainnya akan segera menyesuaikan diri dengan memperhatikan aliran udara disekitarnya. Akan terjadi perubahan/pertukaran posisi namun arah terbang kawanan tetaplah sama.
Keren ya…

Ternyata burung banyak mempraktekan ilmu fisika ya.
Selain itu bentuk dan aerodinamik sayap burung juga lah yang memberikan ide bagi manusia untuk mengembangkan transportasi udara (Pesawat terbang). Hingga akhirnya sekarang manfaatnya dapat kita rasakan dalam kehidupan kita. Perjalanan antar pulau, Negara , bahkan benua yang dahulu kita tempuh berhari-hari bahkan bulanan sekaran hanya membutuhkan waktu beberapa jam saja.

Itulah bukti Indahnya Fisika, Fisika itu ilmu yang akan membantu mempermudah kegiatan manusia jika kita mau menerapkannya dalam kehidupan kita sehari-hari.

Hmmm..Ternyata burung pinter fisika ya,
baca juga kepintaran Burung merak & KolibriKucingKalajengking.dan banyak hewan lainnya

Sekian , semoga bermanfaat

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Konsep Fisika Dibalik Migrasi Burung"

Post a Comment